Hi guys~ Lama tak jumpa bersama saya Kurniawan di xvongola.blogspot.com~ haha
Biasa so soan come back dari vakum blogging layaknya artis korea yang lama wamil terus balik lagi, padahal lagi males aja alias bingung mau ngomongin apaan hehe


Untuk apa yang akan kita bahas kali ini tentang salah satu pengalaman saya nih teman-teman, pasalnya sekarng saya memang sedang melaksanakan Kerja Praktek di salah satu Perusahaan Telekomunikasi yaitu PT. Immobi Solusi Prima, Perusahaan tersebut domisilinya di Jakarta jadi sekarang saya migrasi dulu dari kota Cimahi tercinta ke Ibu Kota. Sebenarnya apa yang saya bahas kali ini bukan salah satu hal yang sering saya lakukan di kantor, berhubung saya dapat bagian Drive Test Analyst. Sedangkan yang akan saya bahas kali ini adalah mengenai Rigger. Namun hal ini menjadi cukup penting menurut saya, karena jika kalian sama-sama ingin menggeluti dunia Telekomunikasi khususnya di bagian Optim baik itu RNO atau RFO. Karena orang Optim akan melakukan analisa dan otomatis harus tau mengenai permasalahan fisik ataupu konfigurasi. Dari pada kebanyakan introduction jadi langsung aja ya kita akan jelaskan mengenai "Tilting Antena Sektoral". 

TILTING ANTENA SEKTORAL


Gambar 1 Antena Sektoral

Dari telko,id, "Tilting diartikan sebagai suatu pengaturan kemiringan antena yang berfungsi untuk menetapkan area yang akan menerima cakupan sinyal". Jadi intinya, tilting ini proses mengatur kemiringan antena entah itu naik atau turun sesuai dengan perhitungan dari bagian Optim. Tilting sendiri dibagi menjadi 2 bagian, yaitu : Electrical Tilting, dan Mechanical Tilting. 2 hal ini seharusnya sudah berada di luar kepala bagi kalian orang-orang Telco, karena istilah ini pasti sangat familiar dalam dunia Telco khususnya Rigger, dan Optim.

Electrical Tilting & Mechanical Tilting

Gambar 2 Electrical & Mechanical Tilting

Electrical Tilting, adalah Mengubah coverage antena dengan cara mengubah fasa dari antena, sehingga terjadi perubahan pada pola radiasi ( beamwidth ) antena.
Mechanical Tilting, adalah Mengubah kemiringan antena dengan cara mengubahnya dari sisi fisik antena atau mengarahkan antena secara fisik. Mechanical Tilting dilakukan dengan menaikkan atau menurunkan bagian mekanik pada antena untuk menghindari adanya overshoot atau kelebihan coverage dari antena sektoral yang dikonfigurasi. 





       Riders-riders yang budiman, pembukaan yang cukup berani dengan menyapa riders-riders yang budiman karena kita tahu pengguna motor di Indonesia sudah terdapat 80 juta unit yang berarti sudah terdapat 40% dari seluruh 200 juta penduduk Indonesia. Yang menjadi permasalahan adalah bagaimana kondisi motor para rider tersebut? apakah kondisi mesinnya baik? Memangnya servis motor dan treatment motor-motornya dimana?

      OK, sama seperti riders-riders nya, motornya harus di treatment juga ternyata. Treatment motor yang standar ya... Ganti Oli, dan Servis kalau sudah terasa tanda-tanda kerusakan atau pasca kecelakaan. Kalau servis sih tidak akan selalu dilakukan, namun proses ganti oli ini yang menjadi hal yang cukup penting karena sebisa mungkin rutin setiap 1000 km atau 2000 km tergantung jenis dan kemampuan motor yang digunakan. Sekarang, Oli Motor apa yang sebenarnya bagus untuk motor yang kita gunakan agar performanya bisa prima. Itu sesuatu yang selalu menjadi permasalah bagi para riders karena pasti dampak dari beberapa merk oli motor ya berbeda, apalagi untuk riders-riders awam ya... untuk ganti oli pasti mengikuti saran tukang bengkel atau tukang servis resmi motornya masing-masing yang belum tentu juga cocok untuk motor kita kan? Yang tahu motor kita siapa sih? ya... cuma kita dan si motor itu sendiri kan? Jadi, rasakan sendiri dan pilihlah Oli Motor terbaik dan tercocok untuk motor anda.

       Kecenderungan orang Indonesia pasti ingin selalu beli yang murah, ingin yang untung, lihat diskon sedikit langsung tergiur. Nah, tentunya kalau dihubungkan dengan oli motor pasti mencari yang Lebih Efektif, Lebih Murah, Lebih Kencang, dan Lebih Bandel. Untuk itu, saya ingin memberikan saran nih untuk para riders Indonesia dalam masalah Oli Motor yang 2x Lebih Efektif, 2x Lebih Kencang, dan 2x Lebih Bandel untuk jenis apapun motor anda. Dan solusi oli yang saya sarankan adalah Federal Oil.

Federal Oil, Oli Spesial Motormu

sumber : Federal Oil
          Anda-anda sekalian pasti mempertanyakan sebenarnya apa alasan saya menyarankan Federal Oil sebagai oli motor yang cocok untuk motor-motor anda, maka kali ini akan saya ber informasi mengapa saya menyarankan Federal Oil.




        Hi, Selamat datang bagi kalian orang-orang yang ingin menghiasi dinding-dinding rumah dan kamar anda tapi datang lah kebingungan... "Cukup ga ya Catnya?", "Beli Berapa kilo ya catnya?", "Beli Cat Kalengan, atau Cat drum?", "Harganya berapa ya? Kemahalan ga ya?"

         Bagi kalian yang mengalami permasalahan-permasalahan yang saya mention di atas, baru-baru ini saya menemukan solusi dari permasalahan-permasalahan itu. Menurut saya, cara ini sangat memudahkan bagi kita yang ingin memperindah dinding-dinding di rumah kita menggunakan cat dan desain yang kita inginkan. Solusinya adalah : " Kalkulator Perhitungan Cat ", memang terdengar seperti alat ajaib milik salah satu karakter anime yang sering tayang di salah satu StasiunTelevisi ternama di Indonesia. Tetapi memang benar adanya alat tersebut, lebih tepatnya aplikasi website. Toko Cat LANCAR, toko online cat ini lah yang memberikan solusi dari permasalahan itu.

Gambar Website tokocatlancar.com

Nah, kalian sekarang sudah mendapat kemudahan pula untuk hal pembelian cat. Kadang kita juga malas untuk datang ke toko cat atau jaraknya jauh dari kediaman kita masing-masing, kita bisa membeli online dari tokocatlancar.com. Sekarang kita lanjut mengenai Kalkulator itu, kalian bisa kunjungi webnya langsung dan kemudian pilih menu Produk dan pilih Kalkulator Perhitungan Kebutuhan Cat. Berikut ini adalah tampilan dari kalkulator tersebut :

Gambar Kalkulatur Perhitungan Kebutuhan Cat

Sungguh menjadi suatu kemudahan bagi kita para pengguna cat, kita bisa memperhitungkan biayanya sesuai dengan panjang, tinggi, dan lebar serta tipe cat sesuai kebutuhan. Dengan kalkulator itu kita juga bisa menyesuaikan dengan budget yang kita miliki dan jika uangnya memang belum mencukupi kita bisa menyimpannya terlebih dahulu sampai mencukupi. Solusi yang jitu kan? Berhubung sepertinya website toko online cat ini sangat memberikan manfaat, saya akan memberikan kemudahanlainnya yang diberikan website tokocatlancar.com ini. 

Gambar Tips Dalam Hal Pengecatan

Bagi kalian yang ingin mencari inspirasi pengecatan, desain-desain dan juga tips dan trik mungkin, website tokocatlancar.com ini memberikan beberapa blog yang berisi hal-hal tersebut. Kadang pasti kita melakukan pengecatan sendiri di rumah dan hasilnya kurang rapi atau tidak memuaskan, ya ini lah jawaban dari masalah tersebut. Belajar dari contoh-contoh dan tips trik yang jitu dalam hal pengecatan. Selain itu, toko ini juga menyediakan toko di dunia nyata. Toko cat Lancar ini juga berada di beberapa lokasi di seluruh Indonesia, jadi yang sedang dijalan dan melihat toko ini yang kebetulan sedang ingin mengecat rumah, kamar, dll mampir saja. Varian cat nya juga sangat banyak, mau pilih merk cat manapun ada :
Gambar Partner Merk Cat

Maju Terus Duni Pengecatan Indonesia!!


Yang mau ikut lomba blog ayo : Klik Disini

Sumber : Toko Cat Lancar : http://tokocatlancar.com 
      Baik, kali ini akan dijelaskan kembali materi mengenai Sistem Komunikasi Radio. Pada Bagian kali ini, akan dibahas mengenai salah satu praktikum yang telah saya lakukan di lab HF dan Frekuensi Tinggi POLBAN yaitu Mengenai Jaringan PDH (Plesiochronous Digital Hierarchy), hal ini adalah menjadi salah satu dasar  dari komunikasi radio yang sering digunakan oleh provider-provider. Walaupun memang bisa dibilang jadul, karena transmisinya masih menggunakan E1 ( 2.048 Mbps) per saluran tetapi ini adalah dasar untuk ke jaringan lain seperti SDH, SONET, ATM, SGSN, dll.
       Kali ini akan dijelaskan infrastruktur komunikasi radio PDH yang terdapat di kampus saya Politeknik Negeri Bandung, menurut saya hal ini menjadi dasar yang cukup untuk simulasi koneksi point-to-point antas BTS. Karena sudah terdapat komponen-komponen di bagian IDU (Indoor Unit) seperti Modem, Switch, MUX dan juga ODU (Outdoor Unit) seperti Antenna Microwave, dll. Maka, mari kita langsung saja lihat bagaimana infrastruktur Jaringan PDH dengan Microwave point-to point secara blok diagram, seperti di bawah ini :

Gambar 1 Blok Diagram Jaringan Digital Microwave Radio Link PDH

Dari gambar 1 di atas, dapat dilihat secara blok diagram dari jaringan PDH dengan Microwave Link memiliki beberapa komponen inti yaitu :
1. ODU (Outdoor Unit) berupa antenna microwave ( MW ), Antena ini dipasang di kedua bagian radio link baik di sisi POLBAN A (Transmitter) dan disisi POLBAN B (Receiver) yang berfungsi untuk mentransmisikan gelombang elektromagnetik khususnya microwave di sisi pengirim, atau menerima gelombang elektromagnetik khususnya microwave di sisi penerima. Antena MW / ODU ini dipasangkan ke perangkat Radio Microwave Alcatel 9400 UX melalui kabel Coaxial. Berikut adalah gambar dari perangkat ODU (Outdoor Unit) :


Gambar 2 ODU ( Outdoor Unit) Antenna Microwave


2. IDU (Indoor Unit) berupa Radio Microwave Alcatel 9400 UX, Perangkat ini adalah perangkat yang berada pada bagian indoor. Perangkat Indoor Unit ini berupa Modem PDH (Plesiochronous Digital Hierarchy) yang terhubung ke ODU untuk mentransmisikan atau menerima gelombang elektromagnetik dan terhubung ke Multiplexer / Demultiplexer untuk proses mux/demux dari PDH itu sendiri. Output dari IDU ini berupa Tributary Unit dengan Bandwidth per 1 tributary unit adalah 2.048 Mbps (E1), dimana konfigurasi tributarynya dapat diatur dari 4 x 2, 8 x 2, 16 x 2, dan 34. Jika diibaratkan IDU ini menjadi otak dari komunikasi radio microwave karena semua perangkat harus terhubung pada perangkat IDU ini. Berikut adalah gambar dari perangkat IDU :

3. Multiplexer / Demultiplexer 

4. Rectifier & Power Supply Unit
Rectifier & Power  Supply Unit ini walaupun memang berbeda perangkat, namun saling berkaitan satu sama lain karena keduanya berhubungan dengan bagian supply listrik dari perangkat radio microwave. Perbedaannya adalah dari sisi main dan backup, dimana rectifier  akan berfungsi sebagai backup dari main power supply unit.


Berikut adalah Manual dari Radio Microwave ALCATEL 9400 UX : Download Disini

Ya, saya akan kembali memberi informasi tentang pembelajar kuliah saya kali ini. Berhubung semester ini, saya sedang semangat-semangatnya buat kuliah hehe

        Baik, sebelumnya saya sudah posting soal "VHF Transmitter Demonstrator" saya akan memposting tentang serat optik (Fiber Optic). Mata kuliahnya pun berbeda, kalau sebelumnya adalah Sistem Komunikasi Radio sekarang adalah Sistem Komunikasi Serat Optik. Ya, karena saya memang Teknik Telekomunikasi pasti mata kuliahnya pun pasti tentang Sistem Komunikasi rata-rata. Sebenarnya, praktikum yang saya lakukan kemarin masih pengenalan. Jadi, sekarang saya juga akan menjelaskan beberapa pengenalan soal alat-alat dan beberapa komponen pada matakuliah SKSO (Sistem Komunikasi Serat Optik) ini. Memang alat-alat yang akan saya jelaskan mungkin bisa dibilang jadul, tetapi back to basic. Kalau kita memahami konsep dasar alat-alat terdahulu kita bisa paham untuk alat-alat yang lainnya, karena alat-alat baru pun mengadopsi konsep dasar alat terdahulu / jadul.

Beberapa Jenis Kabel Fber Optic :



Perangkat Komunikasi Data dengan Optic :




Alat Ukur Daya Pancar (Power Meter) :



Attenuator Serat Optik : 



      VHF Transceiver Demonstrator, mungkin bagi kalian para Mahasiswa/i dan anak-anak SMK yang berada di Jurusan Teknik Telekomunikasi, Elektronika Komunikasi atau Teknik Elektro sudah tidak asing dengan kata-kata itu. Sebenarnya, bagi saya yang baru 2 tahun ini berkecimpung di dunia Radio karena saya dulunya orang Jaringan.. itu merupakan salah satu hal baru. Berhubung tadi saya baru mempelajari blok diagram VHF Transceiver, saya akan sedikit berbagi ilmu. Ya, sekalian saya juga mengingat-ingat kembali apa yang sudah dipelajari tadi siang. 

        Sedikit pendahuluan, modul ini bekerja pada spektrum frekuensi Radio VHF ( Very High Frequency ) sekitar 30 - 300 MHz. Lalu Transceiver sendiri berarti terdiri dari rangkaian pemancar ( Transmitter ), dan rangkaian penerima ( Receiver ). Jadi, Modul ini adalah salah satu modul trainer yang digunakan untuk simulasi pengirim dan penerima radio pada frekuensi VHF ( Very High Frequency ). Modul ini juga digunakan di Laboratorium Teknik Telekomunikasi Politeknik Negeri Bandung, walaupun bisa dibilang sudah "jadul" namun jika kalian ingin memahami konsep transmisi radio hal ini sangat bermanfaat. Model yang tersedia adalah Model VD-01, dan model ini akan memancarkan dan menerima sinyal FM pada Frekuensi kerja 134 MHz.

Berikut ini adalah penampakan dari Modul Trainer VHF Transceiver :


Oke, kita lihat kedua bagian dari VHF Transceiver Demonstrator VD-01 ini : 
1. Diagram Rangkaian Pemancar

Rangkaian Transmitter ini berfungsi untuk mengolah sinyal radio Frekuensi 134 MHz dan akan di transmisikan melalui Antena. Pada Transmitter disinyal akhir yang akan ditransmisikan atau dipancarkan oleh antena, Dayanya harus relatif besar agar saat terkena noise pada saat transmisi sinyal masih bisa ditangkap di sisi antena penerima. Jadi, secara komponen rangkaian transmitter terdiri dari :
1. Amplifier, Amplifier disini berfungsi sebagai penguat sinyal dari input yang didapatkan dari mikrofon.

2. Modulator, Modulator ini berfungsi untuk menumpangkan sinyal informasi yang telah diamplifikasi tadi pada frekuensi pembawa yang lebih tinggi (frekuensi carrier) agar bisa ditransmisikan lebih jauh. Modulasi yang digunakan adalah Modulasi FM.

3. Multiplier, Multiplier ini adalah rangkaian pengali. Rangkaian ini digunakan untuk mengalikan input yang diterima agar outputnya jauh lebih besar. Pada rangkaian ini digunakan multiplier 12x, sehingga akan mengalikan 12 nilai input yang diterima.

4. Amplifier, Amplifier selanjutnya berfungsi sama dengan amplifier yang dipasang di awal namun besar penguatannya berbeda. Dimana pada Amplifier ini penguatannya sangat besar, karena harus relatif besar untuk ditransmisikan oleh antena ke udara bebas (free space). Jika melakukan pengukuran pada Test Point ini pastikan kita menggunakan redaman, karena jika daya yang diukur terlalu besar bisa merusak Spectrum analyzer atau  Power meter yang kita gunakan.

5. Band Pass Filter, alat ini berfungsi untuk menyaring / memfilter frekuensi-frekuensi yang tidak diinginkan dan melewatkan frekuensi yang diinginkan. Seperti yang kita ketahui, transmitter ini difungsikan untuk pemancar radio FM VHF pada frekuensi 134 MHz. Maka dibuatlah band pass filter yang memblok frekuensi selain 134 MHz.

6. Coupler, Coupler ini merupakan alat yang digunakan untuk mencegah adanya pemantulan sempurna yang diakibatkan oleh kesalahan-kesalahan komplementer yang dilakukan manusia, seperti : saat sinyal memancar antena tidak terpasang. Untuk mencegah hal ini dipasang coupler dan rangkaian yang akan membuang daya refleksi yang dihasilkan. 

7. Antena, Antena disini digunakan sebagai pemancar. Jadi, antena digunakan untuk memancarkan sinyal radio FM VHF pada frekuensi 134 MHz.

2. Diagram Rangkaian Penerima

Nah, mari kita pelajari apa saja komponen-komponen yang terdapat pada bagian penerima VHF Transceiver Demonstrator ini. Komponen-komponen utamanya adalah :
1. Antena Penerima, Antena Penerima berfungsi untuk menangkap sinyal radio FM pada Frekuensi 134 MHz yang ditransmisikan oleh Signal Generator atau oleh antena pemancar. 

2. Power Amplifier, merupakan penguat pertama yang terhubung langsung ke Antena. Power amplifier berfungsi menguatkan sinyal yang diterima oleh antena agar dapat diamati dan diproses ke proses selanjutnya.

3. Mixer 1, Mixer pada diagram ini digunakan untuk mentranslasi atau menggeser frekuensi Radio ( RF ) ke frekuensi standar IF ( Intermediate Frequency ) dengan frekuensi Local Oscillator (LO). Frekuensi LO-lah yang berpengaruh untuk menggeser frekuensi RF ke IF sinyal Radio FM pada 10.7 MHz. Pada Modul ini dilakukan Double Conversion, dimana setelah didapat Frekuensi IF 10.7 MHz akan dilakukan pergeseran frekuensi lagi ke Frekuensi 455 KHz pada mixer selanjutnya. Local Oscillator pada mixer ini dibangkitkan dengan Crystal yang berfrekuensi 11.7 MHz yang dikalikan oleh Rangkaian Multiplier x9.

4. Pre-Amplifier, penguat ini berfungsi untuk memperkuat sinyal yang telah digeser ke frekuensi IF sehingga dapat diproses ke proses Mixing selanjutnya.

5. Mixer 2, Seperti yang sudah diberitahu pada bagian Mixer pertama, bahwa modul ini memiliki metode Double Conversion. Maka pada bagian ini akan digeser kembali ke Frekuensi 455 KHz dengan Local Oscillator yang sudah ditentukan yaitu 10.245 MHz.

6. Diskriminator, Diskriminator ini merupakan rangkaian yang berfungsi untuk memilah noise dan sinyal informasi. Sinyal yang diterima antena sudah dipastikan memiliki noise yang didapat dari proses transmisi dan proses amplifikasi yang menyebabkan noise semakin besar. Selanjutnya noise akan diproses oleh Detektor pada rangkaian Squeeze.

7. Detektor, Detektor ini berfunsi untuk menghilangkan noise menjadi DC sehingga akan bisa diproses atau dihilangkan. Selanjutnya akan dimasukkan ke proses switching circuit yang mengaktifkan fungsi Squeeze untuk menghilangkan noise saat tidak ada sinyal yang masuk ke penerima.

8. Selanjutnya hasil sinyal terbaik akan langsung di transmisikan ke beban yaitu Speaker, sehingga kita bisa mendengarkan hasil output dari sinyal 134 MHz.

Pada Modul ini terdapat beberapa parameter  yang dapat kita ukur dari 2 bagian transmitter dan receiver di setiap test point. Hal itu adalah : Selektivitas, Sensitivitas, Kecepatan Deviasi, Deviasi, Daya Pancar, Besar Distori, Spektrum Frekuensi, dll. Untuk melakukan pengukuran sudah dipastikan kita membutuhkan beberapa alat ukur, seperti : Spectrum Analyzer, Oscilloscope, Distortion Analyzer, Modullation Analyzer, dan Signal Generator untuk membangkitkan sinyal.
"Jepang... Jepang... Ingin Ku Kesana... Jepang... Jepang... Pergi Menyusulnya~"

           Sebuah penggalan lagu dari salah satu Band terkenal di Indonesia yang sedikit ku ubah liriknya di atas, sedikit banyak mewakili rasa kagumku, rasa inginku, dan semua rasaku tentangmu Negeri Sakura Jepang.

sumber : topsy.one

      Jepang suatu hari nanti saat aku pergi meninggalkan negeri tercintaku Indonesia, aku ingin Jepang menjadi negara pertama tempat kakiku berpijak. Ya, sudah lama sekali aku bermimpi untuk bisa pergi ke Negeri Sakura Jepang bahkan sampai sekarang. Pasti banyak hal yang dipertanyakan, Kenapa ingin sekali pergi ke Jepang? Memangnya apa bagusnya Jepang? Masih banyak negara yang lebih bagus dari pada Jepang

Tetapi, semua pertanyaan itu tidak menggoyahkan keinginanku untuk bisa menginjakkan kakiku di Negeri Sakura Jepang. Karena aku tahu, suatu hari nanti aku bisa kesana.

        Sedikit bercerita, aku mengenal jepang bukan baru-baru ini. Sekarang aku berumur 21 tahun, sejak TK aku sudah mengenal lagu-lagu jepang sehingga bisa diketahui sekitar 17 tahun lebih aku mengenal Jepang. Dahulu pada zaman saya duduk di bangku Taman Kanak-kanak beberapa stasiun televisi di Indonesia sangat sering memutarkan film-film dan anime-anime Jepang di Indonesia, alhasil saya yang saat itu masih kecil sangat tertarik dengan kartun jepang atau anime yang hampir setiap hari ditayangkan di televisi saat pagi hari dan siang hari. Anime-Anime seperti : Makibao, Hachi, Sailor Moon, Crush Gear, Let's and Go, Yu Yu Hakusho, Tokyo Mew Mew, Yaiba, Digimon, Pokemon, Dragon Ball, Detective Conan, Gundam, Inuyasha, Beyblade, B-daman, Megaman, One Piece, Kekkaishi selalu menemani keceriaan di setiap hariku. Sampai suatu ketika saat aku sedang bermain ke rumah kakak sepupuku yang lebih dahulu menyukai Jepang. Aku melihat suatu video yang aneh karena aku tak bisa membaca tulisannya. Aku membuka video tersebut, dan terlihatlah sosok wanita bergitar yang sangat cantik sedang bernyanyi dengan bahasa yang tak ku mengerti namun suaranya bagus. Mungkin jika aku mendengarkannya sekarang aku sudah tahu bahwa itu adalah klip video dari YUI - I Remember You. Semenjak saat itulah aku mulai tertarik dengan Jepang, karena video yang ada di laptop kakak sepupuku itu. Aku pun jadi rajin meminta video-video berbau jepang, download Anime, download lagu-lagu jepang, dan melakukan semua hal yang berbau jepang.

     Kemudian aku menjadi lebih tertarik pada Jepang dari SMP, kenapa? karena aku sudah mulai menemukan teman-teman yang juga menyukai Jepang bahkan lebih dariku. Selain itu mereka juga sering menggunakan beberapa Bahasa Jepang, mengobrolkan hal-hal yang berbau budaya Jepang, bahkan pernah menggunakan baju khas jepang di SMP. Karena banyak bergaul dengan mereka, aku semakin terpicu dan semakin tertarik khususnya dengan budaya Jepang, karena orang-orang Jepang sangat bangga dengan budayanya dan sering melestarikan budayanya seperti : Menggunakan Yukata, Kimono, Merayakan Festival, Memakan makanan tradisional, dan banyak hal lainnya. Tetapi Jepang juga memiliki salah satu budaya kekinian yang membuat aku tertarik saat itu, yaitu : CosPlay (Costume Player). Aku pertama kali mengenal Cosplay karena seorang teman yang mengajakku ke suatu event Jepang, dan ternyata banyak sekali hal-hal yang menarik disana. Aku pertama kali melihat orang-orang Indonesia yang menggunakan kostum layaknya karakter Anime, Tokusatsu, bahkan Artis-artis Jepang, selain itu aku melihat orang-orang menggunakan pakaian khas Jepang yaitu Yukata dan terlihat anggun sekali. Kemudian aku mulai mengenal makanan khas Jepang, seperti : Takoyaki, Okonomiyaki, Ramen, Anpan, Dorayaki, Kakigori, Popcicle, dll.
sumber : facebook.com

         Kecintaanku terhadap Jepang semakin menjadi-jadi ketika aku sedang dalam Masa Orientasi Sekolah di SMK dan acaranya saat itu adalah Demo Ekstrakurikuler. Terdengar MC mengatakan Kata "Ohayou Gozaimasu" dan menggunakan bahasa jepang lainnnya, dan dimulailah tampilan Demo Ekstrakurikuler dengan cerita yang unik dan menyisipkan campuran Budaya Jepang dan Budaya Indonesia. Akhirnya aku pun memutuskan untuk mengikuti Ekstrakurikuler tersebut, Ekstrakurikuler Nihongo Kurabu atau Klub Bahasa Jepang. Di Nihongo Kurabu ini saya banyak mendapatkan pengalaman yang luar biasa, seakan-akan memasuki surga yang berisi hal-hal tentang Jepang. Saya belajar kebiasaan orang Jepang, belajar cara membuat kaligrafi Jepang ( Shoudo ), Belajar Huruf Jepang ( Hiragana, Katakana, dan Kanji ), Belajar Budaya Jepang, dan akhirnya bisa nonton Anime, dan Drama tanpa Subtitle walau harus kerja ekstra keras. Tapi, itu sudah membuatku senang sekali.

         Saat itu, motivasiku untuk pergi ke Jepang dimulai dengan cerita dari kakak kelasku yang mengatakan "Kalau kalian ikut Nihongo Kurabu, kalian bisa pergi Ke Jepang.. Karena Kakak kelas kita dari awal NK terbentuk sudah banyak yang ke Jepang". Mendengar kata-kata itu aku pun semakin bersemangat mengikuti Nihongo Kurabu, sampai akhirnya aku terpilih menjadi Delegasi Kota Cimahi untuk mengikuti Lomba Kompetensi Siswa Bahasa Jepang Tingkat Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 dan berkat Tuhan Yang Maha Esa bisa mendapatkan hasil Juara 1. Saya sangat senang, karena selangkah lagi di tingkat nasional saya bisa pergi ke Jepang. Karena Kakak kelas saya yang sebelumnya juara 1 atau 2 nasional mendapatkan hadiah Wisata dan Study Tour ke Jepang.

HIS Amazing Sakura - Blogger Competition
What do you want from me?

Federal Oil 2x Lebih Dingin Blog Competition

Federal Oil Spesial Blog Contest

Total Pageviews

Popular Post

- Copyright © S.M.I.L.E -Robotic Notes- Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan - Edited by KS -